Selasa, 16 Juni 2015

UD GREGAH USAHA


TUGAS PENGANTAR BISNIS
KUNJUNGAN BELAJAR KE UD GREGAH USAHA
Unwiku-purwokerto.jpg

KELOMPOK :
1.     Greget Furni W. (1331021067)
2.     Mei Dwi N. (1331021073)
3.     Doni Wahyu W. (1331021094)


UNIVERSITAS WIJAYAKUSUMA PURWOKERTO
FAKULTAS EKONOMI
2015/2016
 
Kunjungan Belajar ke UD GREGAH USAHA

Target Pembelajaran (lokasi) :
DI UD GREGAH USAHA
Berlokasi di desa Cinangsi Rt 01 Rw 07 Kec. Gandrungmangu Kab. Cilacap

Waktu Kunjungan :
Hari Sabtu, tanggal 6 Bulan Juni Tahun 2015

Bidang Usaha :
Industri Pengolahan Kayu












LAPORAN HASIL KUNJUNGAN BELAJAR KE UD GREGAH USAHA

Diperoleh :
1.      Hasil wawancara dengan Pemilik
UD Gregah Usaha bergerak di bidang industri pengolahan kayu yang berdiri pada tanggal 7 Juni 1997, pemilik Ibu Tri Wahyuni, beralamat di Desa Cinangsi Rt 01 RW 07 Kecamatan Gandrungmangu Kabupaten Cilacap.
UD Gregah Usaha mengolah bahan baku kayu glondongan menjadi kayu setengah jadi, dengan jenis kayu yang diolah ialah kayu keras diantaranya kayu sengon, kayu salam, kayu wangkal, kayu klepu, kayu ketapang dan kayu jabon.
UD Gregah Usaha memperoleh bahan baku kayu glondongan dengan cara membeli kepada petani kayu dan penjual bahan baku kayu datang langsung ke perusahaan.
Moda awal UD Gregah Usaha ialah sebesar ± 250juta.
Tenaga kerja berjumlah 8 orang, terdiri dari 1 orang sebagai mandor produksi, 1 orang sebagai mandor lapangan, dan 6 orang sebagai karyawan produksi.
Peralatan  produksi pengolahan kayu terdiri dari tang, mesin potong kayu dan benso serta perlengkapan produksi berupa bahan bakar solar ± 12liter/hari, kawat, tali rafia.
UD Gregah Usaha memproduksi bahan kusen, bahan jendela, bahan pintu, reng, kaso, balok, papan.
Hasil produksi sebanyak 5m3, memproduksi barang sesuai dengan pesanan pembeli.
Cara pemasaran hasil produksi dimana ada konsumen yang datang langsung ke perusahaan dan by order.
Konsumen berasal dari penduduk lokal yang membutuhkan, biasanya dalam jumlah sedikit dan banyak dikirim ke luar kota untuk proyek pembangunan perumahan.
Omzet rata-rata perbulan UD Gregah Usaha ±130juta, dengan 8 kali pengiriman setiap bulan ke luar kota. Laba perusahaan ±10% dari omzet transaksi.
Limbah produksi UD Gregah Usaha berupa kayu bakar dan serbuk kayu yang dijual kepada konsumen.
Dampak perusahaan terhadap lingkungan ialah polusi suara dari mesin produksi.
UD Gregah Usaha dengan lingkungan masyarakat terjalin kerjasama  yang kooperatif, perusahaan tidak terlalu mengganggu kehidupan masyarakat sekitar yang sekarang mulai padat pemukiman. Dimana tenaga kerja diambil dari warga sekitar, sebagian limbah produksi digunakan warga sekitar untuk keperluan rumah tangga, perusahaan juga terlibat dalam kegiatan kemasyarakatan.
2.      Hasil wawancara dengan tenaga kerja/karyawan
UD Gregah Usaha mempunyai sedikitnya 8 orang karyawan.
·         Bapak Saiman sebagai mandor produksi telah bekerja selama ±15 tahun.
Bertugas mengarahkan karyawannya untuk membuat produksi sesuai dengan permintaan.
·         Bapak Ulin sebagai tenaga lapangan.
Bertugas mencari dan membeli bahan baku kayu ke petani, menebang dan membawa bahan baku kayu ke perusahaan.
·         Operator Produksi
ü  Bapak Walim sebagai operator.
Bertugas menggesek kayu glondongan menjadi kayu setengah jadi.
ü  Bapak Ratmo sebagai pelayan operator.
ü  Bapak Muhri bertugas membantu pelayan operator
ü  Bapak Wono, Bapak Satiman, Bapak Gito bertugas merapikan bahan baku dan hasil produksi.
Karyawan bekerja selama enam (6) hari dalam satu minggu, Sabtu-Kamis, libur pada hari Jumat.
Upah karyawan UD Gregah Usaha dihitung perhari dan dibayarkan pada akhir minggu di hari Kamis. Selain mendapatkan upah pokok, karyawan mendapat penghasilan tambahan dari penjualan serbuk kayu.
3.      Hasil wawancara dengan konsumen
ü  Bapak Wahyu, konsumen lokal yang sering membeli kayu untuk menunjang pekerjannya, seperti memborong bangunan rumah dan pembuatan furniture.
ü  Bapak Ahuy, pemesan by phone dalam jumlah banyak untuk proyek perumahan di daerah Karawang dan digunakan untuk membuat pintu, kusen, jendela di daerah Bekasi. Sistem Pemayaran pemesanan kayu by banking.

4.      Kesimpulan :
UD Gregah Usaha bergerak di industri pengolahan kayu mengolah bahan kayu gelondongan menjadi bahan setengah jadi untuk bahan kusen, bahan jendela,bahan pintu,bahan reng, bahan kaso,bahan balok dan papan, yang dikerjakan oleh delapan (8) karyawan dipasarkan dilingkungan perusahaan dan terbanyak di pasarkan di luar kota daerah Bekasi dan Karawang untuk proyek perumahan dan kebutuhan khusus lainnya. Omzet perbulan rata-rata 130juta. Laba bersih produksi 10% per bulan.

5.      Saran :
Agar lebih ramah lingkungan dalam pilah tebang pohon dan memerhatikan peremajaan pohon dalam memperoleh bahan baku untuk keseimbangan ekosistem.













Senin, 11 Mei 2015

22 year's old

Menunggu teng 00.00 waktu Kroya dengan konflik batin yang hebatnya tak terkira. Tak ada yang bisa ku ungkapkan saat ini pun aku tak tau apa yang harus aku utarakan waktu dekat ini.

Ya Allah aku kan selalu mengingtamu setiap saat serta kala timbulnya perasaan itu...

Kroya,11 Mei '15

Jumat, 08 Mei 2015

Senin, 09 Februari 2015

Mbah Nini

ni walaupun sekarang aktivitsmu terbatas, tetapi semangatmu takan ada batasnya memberi motivasi dukungan semangat dan wejangan-wejangannya untuk anak dan cucu-cucumu ini
Mbah Nii, semoga sehat selalu panjang umur dan semakin mulia mbah nii..tunggu hari bahagiaku dan beliau akan menimang cicitnya :)

Kamis, 08 Mei 2014

8 Rajab 1434H

Bismillahirahmanirahim
Semoga keberkahan Allah swt selalu menaungiku keluargaku sahabatku serta muslimin wal muslimat di muka bumi inii :)

Selamat berbuka puasa :D

Selasa, 11 Maret 2014

::.Mata Pedes.::

Seneng juga naik kereta untuk pertama kalinya Destinasi Tasikmalaya niatnya ikut Pasundan Exspress ehh ketinggalan kereta biasa sukanya berangkat mepet2 jam :D so ikut dah belakangnya Serayu Malam weiiyy :) Pulang ikut Kahuripan, meh aja ngamuk d kereta ragara penumpang gak sopan di depan muka kite :@
masih panjang si ceritanya, besok lagi ahhh ...

_today Slamet.Mt Status Waspada II_